Friday 23 October 2009

Tips Agar Tetap Bugar Meskipun Sibuk


Kali ini saya tidak akan berbicara tentang ebook, tetapi tentang tips bagaimana caranya agar kita tetap bugar meskipun kita sangat sibuk dengan kegiatan sehari-hari.
Bugar berarti belum merasa letih setiap kali melakukan aktivitas harian rutin. Orang yang tidak bugar merasa cepat letih ketika melakukan aktivitas yang sama dengan orang lain padahal orang lain belum merasa letih. Untuk mengetahui seberapa bugar tubuh kita, kita dapat melakukan tes kebugaran sendiri di rumah.
Normalnya nadi sekitar 60-80 denyut per menit sebelum tes, dan kenaikannya tidak lebih dari 50 denyut sehabis melompat-lompat. Dan dua menit setelah duduk, denyut nadi kembali normal seperti sediakala, atau 5 sampai 10 denyut saja di atas normal. Pada yang bugar, denyut nadi sehabis bergiat malah lebih rendah daripada sebelum bergiat, jelas dr. Handrawan Nadesul dalam bukunya Sehat itu Murah.
Waspada bila selama melakukan tes terasa sesak napas, tak enak di dada, atau pusing selama melompat-lompat. Hentikan melompat, dan hitung nadi. Bila nadi lebih dari 150 per menit, dan tidak kembali normal setelah enam menit, periksakan ke dokter.
"Kebugaran, memang tak sekadar menjalani kehidupan sehari-hari tanpa sakit. Bugar merupakan kehidupan yang berkualitas", kata dr. Dadang Arief Primana, SpKO, SpGK, MSc. dokter spesialis olahraga yang juga spesialis gizi dari FK Universitas Pajajaran Bandung.
Artinya, kita bisa menikmati kehidupan yang sehat sehari-hari, dengan kondisi tubuh yang prima pula. Kalau anda seorang ayah atau ibu yang bekerja, misalnya, setiap hari tidak hanya sekadar pergi bekerja dan pulang dalam kondisi yang sudah loyo. Tapi, pulang kerja pun, anda masih bisa tersenyum bahagia dan punya sisa tenaga untuk melakukan aktifitas fisik bersama si kecil.
Sayangnya, kita seringkali tidak peduli dengan kondisi semacam itu. Kita sering mengabaikan kebugaran yang semula kita miliki dengan kebiasaan yang merugikan. Misalnya, merokok, hidup bermalas-malasan tanpa aktifitas fisik dan makan makanan yang tidak ramah kesehatan (mengandung lemak jenuh, pengawet dan sebagainya).
Akibatnya? Sedikit demi sedikit stamina kita mulai menurun. Memang, tak selalu langsung jatuh sakit, tapi kita jadi mudah lelah dan tak bergairah dalam bekerja. Selain itu, penampilan kerja pun bisa menurun. Bahkan, tenaga untuk bercanda buat anak pun sudah tidak ada. Alangkah ruginya kalau sudah begitu! Sesuatu yang tampaknya sepele, tapi bisa berakibat panjang terhadap kesehatan lahir dan batin kita.

Kelola dulu stress (Manage stress)
Kebugaran memang tak datang begitu saja sebagai hadiah, tapi perlu diupayakan secara berkesinambungan. Lalu, apa yang harus diperbuat keluarga muda yang mengeluh sibuk, dalam arti berangkat pagi-pagi dan pulang malam hari?
"Buat mereka, hal yang utama adalah bagaimana mengelola stress. Kalau tidak, mereka akan merasa lelah fisik dan mental." Akibatnya, mereka pun tak bersemangat melakukan aktivitas fisik. Padahal, kemungkinan untuk melakukan aktivitas ini tetap ada." jelas dr. Dadang.

Kapan saja bisa
Dr. Dadang menjelaskan bahwa jika stress dapat dikelola, sekalipun pulang dalam keadaan lelah, setelah beristirahat sebentar, orang masih semangat melakukan aktivitas fisik sendiri. Jika tak ada alat bantu, seperti sepeda stasioner atau alat bantu olah raga lainnya, maka jalan kaki selama 15 - 30 menit pun sudah cukup memadai, asal dilakukan secara rutin.
Perlu diketahui, aktivitas fisik seperti ini akan membantu aliran darah menjadi lancar. Jantung dan paru-paru jadi lebih sehat, otot-otot anggota badan pun jadi lebih lentur. Bahkan dengan lancarnya aliran darah diharapkan kadar hormone stress jadi turun.

Kesimpulannya, kiat agar tubuh kita tetap bugar meskipun sibuk adalah :
  1. Kelola Stress.
  2. Lakukan aktivitas fisik dengan cerdik
  3. Jaga asupan nutrisi
Semoga tulisan ini bermanfaat, selamat melakukan aktivitas......dan tetap bugar.

0 comments:

Post a Comment

 

Blog Info

More followers